KAYUAGUNG, Metrosumsel.com — Rasa syukur diungkapkan Tuti Herawati warga Desa Anyar Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) saat melihat beberapa orang pekerja tengah gotong-royong membangun rumahnya.
Awalnya, bagi ibu 3 orang anak ini, dengan penghasilannya yang hanya sebagai buruh cuci, rasanya tidak mungkin untuk memiliki rumah layak tinggal layak huni sama seperti kebanyakan warga lainnya.
Tanpa dia duga sebelumnya, Program Seberkah yang merupakan inisiasi dari Pemerintah Kecamatan Kayuagung dan Komunitas Kepemudaan mendata lalu menghimpun sejumlah dana yang berasal donatur yang tergerak untuk membangun rumah sederhana bagi dirinya beserta ketiga anaknya.
“Awalnya dari keprihatinan saat melihat warga kami sendiri, lantaran keterbatasan ekonomi, keluarga Ibu Tuti ini terpaksa menumpang tinggal di WC umum desa Anyar bersama anak-anaknya,” ujar Camat Kota Kayuagung Dedi Kurniawan sesaat setelah pembangunan rumah Sabtu (9/12).
Dedi merinci, melalui Program Seberkah uluran bantuan digulirkan bagi Keluarga Tuti dalam perencanaan mendirikan rumah. Setelahnya, dari berapa donatur yang dihimpun Seberkah, akhirnya terkumpul dana untuk rumah sederhana sejumlah Rp32 Juta.
“Beberapa donatur itu diantaranya dari Komunitas Seberkah sebesar Rp.7 juta, kemudian bantuan keluarga Almarhum Efendi Soebrata Rp.10 juta dan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) OKI Rp.15 juta,” jelasnya.
Dikatakannya bantuan sebesar Rp.32 juta ini nantinya akan dipergunakan untuk pembangunan rumah Keluarga Ibu Tuti secara bergotong-royong.
“Pembangunannya dimulai dari sekarang dengan cara bergotong-royong dengan warga lainnya,” katanya.
Mengenai Seberkah sendiri, dijelaskan mantan Kabag Humas ini, merupakan sebagai gerakan membangkitkan kepedulian sosial dengan pengumpulan dana dari donatur yang diperuntukkan bagi warga dengan tingkat ekonomi rendah untuk memilki rumah layak tinggal.
Dijelaskannya, sebelumnya Seberkah juga telah melaksanakan di beberapa tempat yakni Celikah, Srigeni Baru dan Desa Anyar.
“Komunitas Seberkah hanya menghimpun saja, namun semua itu berasal dari para donatur yang memberikan sedekah,” terangnya.
Diakhir pembincangan, Dirinya juga mendoakan atas bantuan donatur dan warga lainnya akan menjadi ladang pahala yang luas.
Ucapan terima kasih juga mengalir dari Keluarga Tuti yang disampaikan melalui Kepala Desa Anyar Andi Chandra. Menurutnya, sebagai perwakilan keluarga, merasa bersyukur atas kerelaan donatur yang telah memberikan bantuan.
Dikatakan dia, Program Seberkah ini mewujudkan mimpi yang sebelumnya tidak pernah dibayangkan keluarga Tuti untuk memiliki rumah. Disamping itu, untuk pembangunan ini sendiri, dirinya juga mempersilahkan donatur lainnya untuk mendonasikan sebagian kecil rejeki melalui Program Seberkah.
“Meski rumahnya dibangun sederhana, tetapi setidaknya keluarganya tidak lagi berhimpit-himpitan seperti tempat tinggal sebelumnya. Semoga Allah membalas kemuliaan para donatur dengan memperlancarkan rejekinya dan semoga kelak Allah jugabberikan kemudahan menempati rumah terbaik di surga-NYA,” tuntasnya.
Laporan : Rachmat Sutjipto
Editor : reza