BANYUASIN, Metrosumsel.com — Dalam rangka Haul almarhum Ustadz Abdul Karim kesatu tahun, di Desa Sidomulyo, Kecamatan Muara Padang Banyuasin, Selasa (5/02). Ketua Pagar Nusa Sumatera Selatan, Emi Sumirta, mengajak Nahdiyin kembali kerumah Nahdlatul Ulama secara utuh.
“Dengan lembaga pendidikan maarif ini kami mengajak para nahdiyin untuk kembali ke rumah kita Nahdlatul Ulama, kita akan mencetak generasi muda NU yang handal dan militan serta mampu bersaing di era teknologi saat ini,” kata Emi Sumirta, Rabu (06/02).
“Dan kami mengajak seluruh Nahdiyin untul Ber NU secara utuh atau kaffah. Karena selama ini nahdiyin di akar rumput hanya mengenal NU yaitu Amaliah dan fikrah nya saja padahal selain dua ciri tersebut, Nahdiyin harus ber NU dengan harakah (gerakan yang selaras dan satu koordinasi dengan keorganisasian Nahdlatul Ulama) dan ghirah ( semangat juang yang menggelora dalam berkhidmat dengan NU),” tambah Emi politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini.
Jikadi akar rumput itu sudah dilakukan insya allah NU mampu mencapai kejayaannya dalam berperan menjaga NKRI ini dari ancaman-ancaman, baik dari luar maupun dari dalam negeri sendiri. Dengan situasi dan kondisi politik yang akan kita hadapi 17 april nanti, kader-kader NU harus mampu berperan dan memainkan perannya masing-masing sesuai dengan profesinya masing baik di pemilu legislagif maupun pilpres.
Selaku pembina, Emi Sumirta juga berharap kepada seluruh nahdiyin untul tetap menjaga warisan-warisan pendahulu dan yang mendahului kita seperti lembaga pendidikan maarif ini,” tutup Emi Sumirta.