OKI, Metrosumsel.com – Kunker ke daerah-daerah di Sumsel sudah menjadi kebiasaan Gubernur Sumsel Herman Deru. Baginya Kunker sangat penting dilakukan untuk menyerap aspirasi dari seluruh masyarakat. Salah satu kunkernya di awal Maret ini adalah bersama masyarakat di Desa Bumi Agung Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten OKI, pada Kamis (7/3).
Pada kesempatan itu, Gubernur Sumsel Herman Deru, mengucapkan terima kasih karena masyarakat sudah memilih dan mempercayai dirinya sebagai Gubernur Sumsel untuk memimpin Sumsel lima tahun kedepan.
Selain merespon keluhan warga, kunker biasanya diisi dengan kunjungan kemsayarakatan seperti kebiasaannya sejak menjabat Bupati OKU Timur .
Menurutnya, disaat kunker inilah biasanya muncul persoalan -persoalan yang mendesak diatasi dan dicarikan solusi. “Contoh disini kita punya sumber daya air (SDA) yang baik dengan lahan yang luas. Saya ingin masyarakat ini ada mata pencarian alternatif kecuali bertani yakni perikanan. Saya tawarkan tadi untuk bantuan penyuluhan dan peralatan untuk membangun kolam-kolam air tawar. Sangat mungkin dapat mengangkat perekonomian masyarakat setempat di sepanjang jalur komering,”ucap Gubernur Sumsel Herman Deru
Kedua , keluhaan tentang panen yang hanya sekali. Terkait hal inudia sudah mempunya cara dengan menyediakan teknologi Pompa Submersible. “kita punya teknologi baru yakni sistem Pompa Submersible. Jadi pompa ini memiliki tekonologi yang murah dan biaya operasional yang murah bisa membuat atau bisa mengalirkan air dalam beberapa jam saja bisa ratusan hektar dan nanti sistem sirkulasinya akan diatur. Harapan saya masalah ini bisa diatasi dengan Pompa Submersible,”katanya.
Sementara untuk akses yang memang masuk dalam ruas Provinsi seperti Komering tahun dipastikannya selesai dan sedang dalam proses tender . “Seperti tahun ini saya berikan Rp60 miliar, saya berikan khusus kepada Bupati OKI untuk jalan jalan ini,”ungkapnya.
Dia juga meminta masyarakat setempat untuk tetap mempertahankan tanaman tradisional OKI seperti duku dan durian agar jangan sampai hilang. Tak hanya duren dan duku, dia juga menghimbau masyarakat OKI mengembangkan lagi tanaman yang lain dengan tidak lupakan tanaman tradisional duku dan duren.
Di kesempatan ini, dia juga meminta masyarakat Kabupaten OKI untuk tetap menjaga budaya Komering. “Jaga budaya Komering karena kita bangga dengan budaya kita sendiri. Saya ingin tetap jaga kearifan lokal. Gara-gara modern, kearifan lokal kita tinggal, saya minta kearifan lokal kita harus tetap kita jaga,”katanya.
Sementara itu, Bupati OKI Iskandar mengatakan sangat senang dengan kunjungan kerja Gubernur Sumsel Herman Deru di Desa Bumi Agung. Ini merupakan sosok baru, pemimpin baru bagi Sumsel. Semoga dikepemimpinannya Sumsel khususnya Kabupaten OKI semakin maju. “Kami bangga bisa bersilaturahmi dengan pak gubernur. Semoga Sumsel semakin maju kedepan,”katanya.
Iskandar juga mengharapkan dukungan dan peran serta masyarakat Kabupaten OKI dalam membantu pembangunan Provinsi Sumsel.
“Bantu kami berdua, saya dan pak gubernur, tentu kalau kami berdua tidak mungkin bisa kalau tidak dibantu oleh seluruh masyarakat membangun Sumsel dan Kabupaten OKI, oleh karena itu kami minta dukungan dan peran serta masyarakat ini demi Sumsel maju, mandiri dan sejahtera” tutupnya.
Usai bersilaturahmi dengan masyarakat di Desa Bumi Agung Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten OKI. Gubernur Sumsel Herman Deru didampingi Duta Literasi Percha Leanpuri melanjutkan Silaturahmi dengan masyarakat Desa Pulau Gemantung Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten OKI.(rill)