Metro Sumsel, Pali – Ketua Iwo Pali, Efran mengencam Tindakan arogansi oknum kades spantan jaya terhadap propesi media. Menurut Efran kronologis nya berawal dari sala satu berita bahwa Menurut Awak Media (RD) korban penghinaan bersama ketiga orang temannya yakni (PH), (IR), dan (AH) Oknum Kades Spantan Jaya, bersikap arogan ketika mau dikonfirmasi, kedatangannya di Desa disambut dengan nada yang tidak seharusnya oknum Kades ucapkan, apalagi melontarkan penghinaan secara lisan terhadap wartawan.
Oknum kades HS itu mengatakan “Saya paham Kalian para Wartawan kerjaannya cuma minta uang saja”.
Tidak hanya itu, Oknum Kades Spantan Jaya juga melontarkan nada kasar kepada empat wartawan yang melakukan silaturahmi.
“Saya tidak tidak takut sama wartawan, jangankan wartawan jenderal pun saya tidak takut,”
Perkataan itu tidak pants menurut Efran dan sangat Hebat oknum Kades itu menantang wartawan dan Jenderal.
Atas nama pribadi dan profesi saya mengecam keras atas sikap arogan dan ucapan tidak terpuji oknum kades tersebut.
Menurut saya, apa yang disampaikan dalam berita tersebut sudah melecehkan profesi wartawan, karena tidak semua wartawan hanya meminta-minta uang mengatasnamakan profesi.
Selain itu, jika memang menemukan oknum wartawan bekerja diluar tugasnya seperti meminta uang apalagi melakukan pemerasan segera laporkan ke pihak berwajib.
Mencela dan menghina profesi wartawan sehingga melukai hati para pekerja pers yang lain saya sangat sayangkan hal hal itu. Untuk itu, saya menyerukan kepada semua insan pers dan media segera mengambil sikap tegas kepada siapapun yang mencoba menghalangi dan melecehkan tugas wartawan.
Saya meminta kepada oknum Kades tersebut untuk meminta maaf kepada pers diruang publik atas sikap dan ucapannya.
Selanjutnya, saya berharap kepada Kepala Dinas PMD PALI segera memanggil oknum Kades tersebut untuk diminta klarifikasi dan menghimbau Polres PALI segera menindak lanjuti berita tersebut.”ucap tegas Efran Ketuo Iwo Pali.
Kontributor : RG