METROSUMSEL.COM ,PALEMBANG- Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel Nasrun Umar, bersama Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) Sugianto berserta jajaran, menggelar Rapat Pembahasan Perawatan Sarana Kereta Api Perintis Kertalaya tahun anggaran 2019, Jumat (28/12) di Kantor Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumsel.
Pada kesempatan itu Sekda mengapresiasi Departemen Perhubungan dalam hal ini Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), yang menganggarkan dana pengoperasian KA Kertalaya secara berkelanjutan dan terjaga.
“Responsif Departemen Perhubungan dalam hal ini Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), mau memberikan sumbangsih yang saya rasa sangat penting ditengah visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur bagaimana infrastruktur Sumsel selesai di 2019,” ungkapnya
Nasrun berharap, dari koordinasi yang baik antara Pemerintah Provinsi Sumsel dan Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), dapat menindaklanjuti pencairan dan tersebut sesuai peraturan dan peruntukan.
“Pemprov Sumsel mengparesiasi penuh,
kabar yang sangat baik ini, oleh sebab itu Saya sendiri datang kesini untuk menyampaikan apresiasi dan kemudian menindaklanjuti sehingga dana yang akan dicairkan itu sesuai aturan,” katanya
Sementara Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) Sugianto menambahkan, dana yang diberikan untuk pengoperasian Kertalaya ini sendiri, karena ada kaitannya dengan layanan perintis. Untuk besaran dana anggaran di tahun 2019 nanti, sekitar Rp4, 2 Miliar.
“Kaitan dengan Kertalaya ini kami ada, untuk layanan perintis besaran anggaran nya itu sekitar Rp4, 2 miliar. Sehingga tahun depan Kertalaya dapat beroperasi sebagaimana mestinya,” terangnya
Penganggaran ini pula dikatakannya, akan berlanjut hingga tahun-tahun berikutnya. Ia berharap pengoperasian Kertalaya tidak hanya dinikmati oleh mahasiswa saja, melainkan masyarakat umum juga turut menjajal Kertalaya tersebut.
“Sesuai peruntukannya Kertalaya bisa untuk umum, bisa juga untuk mahasiswa. Malah kalau untuk umum kami sangat senang, karena sudah disediakan. Kalau tidak ada penumpangnya kan sayang, jadi saya harapkan umum juga dapat menggunakan. Anggaran ini sendiri untuk tahun 2019 dan kedepannya akan tetap dianggarkan setiap tahunnya,” pungkasnya.(Rill)