KAYUAGUNG, Metrosumsel.com — Jelang pelantikan Bupati dan koleksi untuk ke-9 kalinya yang diraih Pemkab OKI. Tentunya, predikat Kayuagung sebagai Kota Kecil Terbaik ini seakan menjadi Hadiah terindah bagi Kepempinan Bupati Iskandar menjelang pengukuhan dirinya kembali memimpin Bumi Bende Seguguk untuk periode lima tahun mendatang.
Penganugrahan Piala Adipura itu diserahkan oleh Wakil Presiden RI M Jusuf Kalla kepada Bupati OKI yang diwakili Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Drs. H. Alamsyah di Auditorium Dr.Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Senin (14/1/2019).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Alamsyah mengungkapkan suka citanya atas capaian Piala Adipura ini. Menurutnya, dengan meraih predikat terbaik se-Indonesia ini, semakin memacu pemerintahan setempat dalam mewujudkan kota bersih, tertib, nyaman, bagi penduduknya.
“Atas usaha dari seluruh komponen masyarakat, yang terus berupaya mewujudkan keberhasilan menjaga kebersihan berikut pengelolaan perkotaan, Piala Adipura dari Kementrian Lingkungan Hidup ini kami persembahkan bagi seluruh masyarakat Kabupaten OKI,” ungkapnya.
Dilanjutkannya, saat ini permasalahan kebersihan perkotaan semakin kompleks. Menurutnya, tidak saja hanya mengenai lingkungan bersih saja, tetapi meluas ke lingkungan hidup seperti menjaga kelestarian hutan dari kebakaran.
“Salah satu isu kekinian yang harus juga menjadi catatan penting yakni pengelolaan sampah plastik dan sampah rumah tangga yang semakin meningkat jumlahnya,” terangnya.
Dikatakannya, Pemkab OKI sendiri, menurut rencana akan membangun pusat penanganan dampak lingkungan terhadap peningkatan sampah rumah tangga/medis maupun limbah Bau Berbahaya Beracun (B3) yang dihasilkan industri,
“Wacana Kita, dalam 3 tahun mendatang, dalam pengusulan musrenbang, Pemkab OKI akan membangun Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS)Terpadu Modern di Kota Kayuagung,” tuturnya.
Alamsyah juga menilai pembangunan TPAS Terpadu ini menjadi bisa dikatakan merupakan kebutuhan mendesak, seiring dengan perkembangan penduduk kota Kayuagung yang semakin meningkat setiap tahunnya.
“Kedepannya, pasti akan terjadi peningkatan status Kayuagung yang pada awalnya hanyalah Kota Kecil menjadi Kota Besar, yang tentunya memerlukan penangangan lingkungan yang lebih modern. Terlebih, ruas jalan tol yang melintasi, secara tidak langsung, semakin menarik minat warga pendatang untuk berdomisili di Kayuagung,” tuntasnya.
Laporan : Rachmat Sutjipto
Editor : reza